Batam - Jurnalisku.com
Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Kepulauan Riau (Kabadiklat Kumham Kepri), Aditya Sarsito Sukarsono resmi menutup Pelatihan Dasar CPNS Angkatan XXIV, XXV, XXVI, XXVII Tahun Anggaran 2024, pada Sabtu (7/12/24).
2 (dua) orang CPNS dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tebing Tinggi Kanwil Sumut, Yudika Oliver Mangatur Lumbanraja dan Harif Riyadi mengikuti kegiatan pelatihan dengan Metode Blended Learning. Peserta akan mengikuti sesi pembelajaran teori maupun praktik yang disampaikan oleh narasumber yang ahli di bidangnya, serta berkesempatan untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam terkait tugas dan fungsi sebagai ASN.
2 (dua) orang CPNS dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tebing Tinggi Kanwil Sumut, Yudika Oliver Mangatur Lumbanraja dan Harif Riyadi mengikuti kegiatan pelatihan dengan Metode Blended Learning. Peserta akan mengikuti sesi pembelajaran teori maupun praktik yang disampaikan oleh narasumber yang ahli di bidangnya, serta berkesempatan untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam terkait tugas dan fungsi sebagai ASN.
Pelatihan dasar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta mengenai dasar-dasar administrasi pemerintahan, pengelolaan anggaran negara, etika birokrasi, serta pemahaman mendalam tentang hak asasi manusia dan kebijakan hukum yang berlaku.
Kabadiklat Kumham Kepri Aditya Sarsito Sukarsono juga berpesan kepada peserta agar terus belajar, berinovasi, dan jadilah ASN yang adaptif di tengah perubahan. Jadikan integritas sebagai landasan moral dan profesionalisme sebagai identitas saudara.
"Seluruh peserta dinyatakan lulus 100%, Saya yakin, dengan semangat yang saudara miliki, saudara akan menjadi kekuatan besar dalam menciptakan birokrasi yang lebih baik dan memberikan dampak positif bagi bangsa ini" pesannya.
Kabadiklat Kumham Kepri Aditya Sarsito Sukarsono juga berpesan kepada peserta agar terus belajar, berinovasi, dan jadilah ASN yang adaptif di tengah perubahan. Jadikan integritas sebagai landasan moral dan profesionalisme sebagai identitas saudara.
"Seluruh peserta dinyatakan lulus 100%, Saya yakin, dengan semangat yang saudara miliki, saudara akan menjadi kekuatan besar dalam menciptakan birokrasi yang lebih baik dan memberikan dampak positif bagi bangsa ini" pesannya.
Dilain kesempatan Kalapas Leonard Silalahi menjelaskan bahwa melalui Pelatihan Dasar CPNS diharapkan dapat mencetak pegawai negeri yang berkualitas dan siap berkontribusi dalam pembangunan pelayanan publik khususnya pada Lapas Tebing Tinggi.
"Pelatihan Dasar CPNS ini adalah bagian dari upaya Kementerian Hukum dan HAM untuk mencetak pegawai negeri sipil yang profesional, memiliki integritas tinggi, serta berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat”, ungkapnya.
Selanjutnya pada kegiatan tersebut salah satu peserta Lapas Tebing Tinggi Yudika Oliver Mangatur Lumbanraja meraih prestasi yakni menjadi peserta terbaik III. Kalapas mengapresiasi pencapaian para CPNS ini.(H/Red)
"Pelatihan Dasar CPNS ini adalah bagian dari upaya Kementerian Hukum dan HAM untuk mencetak pegawai negeri sipil yang profesional, memiliki integritas tinggi, serta berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat”, ungkapnya.
Selanjutnya pada kegiatan tersebut salah satu peserta Lapas Tebing Tinggi Yudika Oliver Mangatur Lumbanraja meraih prestasi yakni menjadi peserta terbaik III. Kalapas mengapresiasi pencapaian para CPNS ini.(H/Red)