Medan - Jurnalisku.com
Sebanyak 353 jemaah calon haji (calhaj) yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 3 Embarkasi Medan dilepas menuju tanah suci di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Minggu (4/5/2025).
Acara pelepasan tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Sumatera Utara Erni Arianti SH, M.Kn, Ketua PPIH Embarkasi Medan H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM, Bupati Labura Hendri Yanto Sitorus yang juga sebagai jemaah haji regular bersama istri, Wakil Bupati Labura Syamsul Tanjung, Sekretaris PPIH Embarkasi Medan Drs.H. Muhamamd Yunus, MA, Kabid PHU Kanwil Kemenagsu Dr.H. Zulkifli Sitorus, MA serta undangan lainnya.
Ketua PPIH Embarkasi Medan Ahmad Qosbi dalam sambutannya mengharapkan agar jemaah calon haji agar selalu memelihara persatuan dan kesatuan, kompak dan saling mengingatkan selama di tanah suci.
“Kloter 3 ini merupakan gabungan jemaah haji dari 11 kabupaten/kota, oleh karenanya jemaah haji jangan terlalu menonjolkan identitas daerah, namun harus bersatu membawa nama baik Provinsi Sumatera Utara,” ungkapnya.
Ketua PPIH Embarkasi Medan mengatakan, jemah haji harus saling membantu dan bekerjasama, tidak hanya fokus menjalankan ibadah haji, tetapi juga harus memperhatikan hubungan dengan sesama manusia.
Ahmad Qosbi juga mengingatkan kepada Petugas Haji agar memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji, Niatkan dalam hati untuk memberikan layanan tulus dan iklas melayani Tamu Allah.Petugas dan jemaah haji harus bekerjasama, berkolaborasi sert menjalin komunikasi yang baik.
Ketua PPIH Embarkasi Medan menyampaikan, saat di tanah suci jemaah haji diminta fokus melaksanakan ibadah, perbanyak zikir dan memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah dilakukan agar selamat dunia dan akhirat.
“Selamat jalan Dhuyufurrahman, semoga selalu diberi kesehatan dan kembali ke tanah air memperoleh haji mabrur,” pungkasnya.
Jemaah haji Kloter 3 Embarkasi Medan berasal dari Labuhan batu Utara, Deli Serdang, Medan, Labuhan batu, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Pakpak Bharat, Asahan, Binjai, Padangsidimpuan dan Padang lawas. Satu jemaah haji tertunda berangkat ke tanah suci karena sakit atas nama Nur Zannah Hasibuan (78) asal Kabupaten Labuhan batu Utara nomor manifes 106.(H/Zaki).