Samosir.Jurnalisku.com.PANGURURAN -
Selama 14 hari ke depan terhitung 15 November-28 November 2021, Polres Samosir menggelar Operasi Zebra Toba 2021. Operasi Zebra Toba ini diselenggarakan secara serentak di wilayah Propinsi Sumatera Utara.
Operasi Zebra Toba 2021 ini digelar berdasarkan Surat Telegram KAPOLRI Nomor : STR / 1023 / IX / OPS.1.3./ 2021 tanggal 25 Oktober 2021 tentang Direktif / Rencana Garis Besar (RGB) Pelaksanaan Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis dengan tetap menerapkan prokes dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna memutus penyebaran pandemi Covid-19.
Seusai menggelar apel gelar pasukan, Senin, 15 November 2021, Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon SH MH langsung menggelar rapat kordinasi ekternal Operasi Zebra Toba 2021.
Rapat dihadiri oleh Wakapolres Samosir AKBP Rachmad Affandi, SE, mewakili Danramil Pangururan, mewakili Kadis Perhubungan, Plt. Kasat Sat Pol PP Sahat M. Situmeang, S.Sos, para PJU Polres Samosir, para Kapolsek Jajaran Polres Samosir dan personil Polres Samosir yang terlibat Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Toba-2021.
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon SH MH menyampaikan, pada operasi kepolisian mandiri kewilayahan Zebra Toba 2021 menjelang Natal Dan Tahun Baru akan menyasar sejumlah lokasi.
Salah satunya, yakni lokasi kemacetan di Pasar (Onan) dalam hal pengaturan lalin dan petugas parkir supaya diatur menghindari kemacetan, serta tempat parkir dan tempat pedagang agar ditempatkan personil polri, dishub dan satpol pp.
"Untuk lokasi pelabuhan, supaya diatur menghindari kemacetan serta tempat parkir dan tempat pedagang agar ditempatkan personil polri, dishub dan satpol pp," ujarnya.
Untuk lokasi rawan kecelakaan, Kapolres Samosir meminta agar diantisipasi dengan rambu-rambu dan pengaman, terkhusus di lokasi jalur lintas terhusus daerah jalan Menara Pandang Tele dan jalan lintas pelabuhan.
"Operasi ini tak hanya melakukan razia di tempat. Kita bakal menggunakan unit patroli bergerak untuk meningkatkan kepatuhan warga terhadap aturan lalu lintas," kata Josua.
Guna mengantisipasi lonjakan Covid-19, AKBP Josua Tampubolon SH MH juga menegaskan akan membuat Pos Pam Tele dan Pos Yan tiap pelabuhan di Kabupaten Samosir, pada saat menjelang Natal dan Tahun Baru yang melibatkan TNI/Polri, Dinas kesehatan, Dishub dan Satpol PP.
"Kita minta personil yang bertugas di lapangan untuk benar-benar melakukan pengecekan berupa surat vaksin dan admistrasi lainnya," ungkap Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon SH MH.
Terakhir, ia juga mengingatkan agar berkordinasi dengan BMKG dalam pemantauan alam, guna mengantisipasi bencana yang bisa sewaktu-waktu terjadi.
"Melalui pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2021, kita wujudkan kamseltibcarlantas yang mantap serta pencegahan Covid-19, dengan meningkatkan meningkatkannya disiplin masyarakat dalam mengunakan protokol kesehatan diwilayah Kabupaten Samosir," pungkasnya.
(Ranto.S)
