Medan - Jurnalisku.com
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM mengatakan bahwa Wukuf di Arafah merupakan bagian penting dalam ibadah haji dan menjadi penentu kesempurnaannya.
Hal tersebut disampaikan Ketua PPIH Embarkasi Medan saat melepas keberangkatan jemaah haji Kloter 6 Embarkasi Medan di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Kamis (8/5/2025).
Ketua PPIH Embarkasi Medan menyampaikan, jemaah haji meninggalkan tanah air lebih kurang selama 41 hari, dan yang menentukan kemabruran haji adalah pelaksanaan Wukuf di Arafah selama lebih kurang 5 jam, dengan wukuf di Arafah, ibadah haji dianggap telah sempurna.
“Wukuf di Padang Arafah merupakan Rukun haji yang wajib dilakukan, seluruh jemaah haji berhenti dari segala aktivitas dan berdiam diri berkumpul di Padang Arafah untuk memanjatkan doa,” ungkapnya.
Ahmad Qosbi berpesan kepada jemaah haji saat Wukuf di Arafah agar memperbanyak melaksanakan ibadah sunnah, seperti solat sunat taubat. Perbanyak zikir dan istighfar memohon ampun atas dosa-dosa yang pernak dilakukan, dan berjanji tidak mengulangi perbuatan dosa tersebut sehingga akan mudah menerima hidayah dan inayah dari Allah SWT.
“Selain berdoa untuk diri sendiri, doakan juga keluarga serta sahabat agar senantiasa diberi kebahagiaan, diberi kesempatan untuk bisa menunaikan ibadah haji serta selamat dunia dan akhirat,” ucapnya.
Ketua PPIH Embarkasi Medan mengharapkan Para Tamu Allah senantiasa diberikan kesehatan agar dapat melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan baik dan kembali ke tanah air memperoleh haji mabrur.
Jemaah haji Kloter 6 Embarkasi Medan berjumlah 360 orang berasal dari Kabupaten Langkat. Jemaah termuda pada kloter ini an. Muarif Abbas (18) nomor manifes 044 dan jemaah tertua an. Baiyah Karnain (84) nomor manifes 089.
Turut hadir pada acara tersebut Staf Ahli Bupati Langkat Bidang Sosial dan Kemasyarakatan H. Syahrizal, S.Sos,M.Si, Kepala Divisi Riset BPKH Agung Sri Hendarsa, Sekretaris PPIH Embarksi Medan Drs.H. Muhammad Yunus, MA serta undangan lainnya.